Tips Menjaga Kesehatan Anak

Credit Photo: Pexels

Anak merupakan anugerah terindah yang diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa kepada pasangan suami istri, Tentunya di dalam pernikahan, salah satu hal yang diharapkan oleh pasutri adalah kehadiran buah hati sebagai pelengkap pernikahan itu sendiri. Hal inilah yang menyebabkan orang tua sangat berhati-hati ketika baru memiliki anak untuk pertama kalinya.

Sebagai orang tua baru, tentu kita ingin yang terbaik untuk buah hati utamanya dalam hal kesehatan. Bagi orang tua, kesehatan anak sangatlah penting karena dengan tubuh yang sehat maka anak dapat bertumbuh secara normal layaknya anak-anak lain di muka bumi ini.

Saya jadi ingat ketika dulu kakak perempuan saya pertama kali melahirkan anak pertamnya. Dia dan suaminya selalu mengecek apakah newbornnya dalam keadaan baik-baik saja. Bahkan ketika si bayi batuk dan rewel sedikit, kakak saya langsung membawa anak pertamanya itu ke Dokter Spesialis Anak langganan untuk memastikan kondisi kesehatan si sulung. Bersyukur bayi pertama mereka sekarang sudah dewasa dan menjadi mahasiswa semester 6 di kampusnya. Sehat tanpa kekuragan suatu apapun.

Menjaga kesehatan anak itu sangatlah penting, sejak anak dalam kandungan ibu maupun sampai dia lahir ke dunia. Namun sebagai orang tua jangan terlalu berlebihan juga dalam mengkhawatirkan kondisi kesehatan anak. Yang terpenting adalah orang tua selalu memberikan nutrisi terbaik untuk anak.

Pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi sedikit tips bagaimana menjaga kesehatan anak dengan baik, agar orang tua tidak khawatir.

Menjaga Kesehatan Anak, Lakukan Dengan Bijak

Saat ini teknologi berkembang dengan pesatnya sehingga orang tua akan mudah mencari informasi seputar kesehatan anak. Sudah tidak zamannya lagi percaya dengan mitos yang berhubungan dengan kesehatan anak. Perbanyak literasi bagaimana cara menjaga kesehatan anak dengan baik. Hal ini bertujuan agar anak tumbuh dengan nutrisi yang seimbang. Berikut tips menjaga kesehatan anak dengan bijak dan benar:

1. Beri Asupan Nutrisi yang Bergizi

Coba direnungkan, apakah selama ini jika orang tua memberi makan anak, apa sudah sesuai dengan nutrisi atau hanya sekadar kenyang saja. Apakah makanan yang diberikan kepada anak sudah memenuhi 4 sehat 5 sempurna, sudah mencukupi gizi mereka sehingga tumbuh kembang menjadi optimal.

Jangan selalu mengiyakan keinginan anak untuk makan jajanan yang tak sehat. Boleh sesekali memberikan jajanan yang diinginkan anak, namun tetap pada aturan untuk selalu memberikan gizi terbaik kapada anak.

2. Tanamkan kebiasaan berolahraga pada anak

Setelah memberikan asupan bergizi dalam makanan anak, maka saatnya orang tua mencontohkan bahwa olahraga adalah aktivitas fisik yang dapat memberikan kesehatan. Mungkin zaman sekarang anak lebih asyik dengan gawai yang mereka miliki, sehingga bisa dikatakan tidak ada waktu sama sekali untuk berolahraga kecuali di sekolah.

Namun sebagai orang tua kita harus memberikan contoh yang baik kepada anak. Olahraga bisa meningkatkan bonding antara orang tua dan anak, selain tentunya menyehatkan badan. Setiap akhir pekan, ajaklah anak untuk berolahraga walau itu hanya lari mengelilingi komplek rumah saja.

3. Biasakan anak untuk istirahat dan tidur yang cukup

Dua orang keponakan saya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar kalau tidur malam sekali, yaitu di antara pukul 22.00 sampai 23.00 WIB. Rasanya beda jauh dengan saya ketika dulu kecil harus sudah tidur pada pukul 20.00.

Tentu saja perbedaan tersebut disebabkan oleh adanya smartphone yang sudah makin digrandrungi oleh anak-anak sekolah. Mereka lebih memilih untuk bermain gadget ketimbang tidur di awal waktu. Padahal keesokan harinya mereka harus sekolah dan bangun pagi.

Dalam hal ini orang tua harus tegas kepada anak dan menyuruh mereka untuk tidur di awal waktu, agar tidak mengantuk keesokan harinya. Percayalah, ketika anak tersebut mengatakan kepada Ayah Bunda bahwa mereka belum mengantuk, sebenarnya anak sudah mengantuk namun kalah dengan ego ingin terus bermain games di smartphone atau sekadar menonton Youtube.

Tidur siang dan malam yang cukup tentu berpengaruh terhadap kesehatan anak dan tumbuh kembang mereka. Orang tua meskipun harus bekerja dan tidak memantau dari dekat, namun harus tahu akan kondisi anak apakah mereka tidur cukup waktu atau tidak.

4. Ajak anak untuk peduli pada kesehatan tubuh dan lingkungan

Kesehatan tubuh tentunya ditandai dengan mandi teratur 2 kali dalam sehari, bahkan bisa lebih apabila anak beraktivitas cukup padat sehingga menyebabkan badan mereka kotor dan berkeringat berlebihan.

Mandi dapat membunuh bakteri yang menempel di badan setelah seharian beraktivitas, sehingga imun anak menjadi lebih terjaga. Tak lupa orang tua juga harus mengajarkan anak untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan,

Mulailah dari hal sederhana seperti mengajarkan anak untuk membuang sampah pada tempatnya. Hal sederhana seperti itulah yang apabila setiap hari dibiasakan kepada anak maka akan terbawa sampai mereka dewasa.

Demikian 4 tips menjaga kesehatan anak dari saya. Semoga bermanfaat untuk ayah bunda ya.